Selasa, 21 Januari 2014

Fake Friends!


Kali ini gw mau bahas tentang "Fake Friend" , sering denger dong kata2 itu???

Fake Friend itu apa sich??? Fake itu artinya palsu,gadungan dan Friend itu artinya teman. Jadi Fake Friend itu teman palsu. Dari artinya aja males yah dengernya.....Teman Palsu....Hahahahaha. Kalau dari bahasa orang dewasa sich lebih tepatnya munafik....ich makin serem aja artinya. Nah dalam pergaulan kita pasti ada lah yg punya namanya fake friend.

Nah sekarang gw mau bahas tentang ciri2 si Fake Friend itu:

- Fake Friend itu biasanya dateng pas mereka butuh aja.
Maksudnya, waktu mereka lagi ada kesulitan/kesusahan pasti datengnya ke kita, pas lagi seneng aja, kita ditinggalin.
- Trus suka ngomongin kejelekan kita dibelakang orang.
Didepan kita dia bersikap biasa aja layaknya temen, tapi dibelakang kita, dia malah ngomongin kejelekan kita ke orang-orang.
- Yang parah kadang suka nusuk dari belakang.
Bukan sodomi yah...hussss!!! hehehe ini nih ciri yang paling membahayakan, nusuk dari belakang! Dia berusaha ngejatuhin kita dengan cara diem-diem. 

Fake friend itu sekarang banyak banget, bahkan meskipun kita tau ciri-ciri fake friend itu seperti apa, kita pasti butuh waktu lama buat sadar kalau orang itu selama ini adalah fake friend. Sebenernya sih fake friend itu bisa kita cegah, caranya dengan berhati-hati dalam berteman dan yang paling penting adalah jangan mudah percaya dengan orang lain.

Fake friend itu tak gentle. Fake friend itu musang berbulu domba. Fake friend itu orang munafik. Fake friend itu merusak pergaulan.

Kalau menurut gw, orang yg suka nyinyir, singgung2 kita di media social atau apalah, trus kalau ktemu kita mukanya baik banget.......trus merasa menjadi orang yg paling bener sedunia....itu Fake Friend.

Trus orang kaya gini mesti kita doain aja....smoga jalannya lempeng lagi....jadi orang baik....ga jadi fake friend..... :))


Salam,
@awale77

Cibubur, 21 Jan 2014 , Ga bisa tidur, dini hari, hujan

Musikimia - Apakah Harus Seperti Ini (Lirik Lagu)


Apakah semua harus berakhir sudah
Dan berhenti sampai di sini
Jangan paksakan aku mengiyakan inginmu
Bila tak kau indahkan semua mimpi tentang kita

Tak ada satupun manusia di muka bumi
Yang tak ingin dihargai
Engkau dan aku mungkin berbeda
Tapi kita masih bisa bicara dan saling mendengar

Bukan harus seperti ini
Apakah semua harus berakhir sudah
Dan berhenti sampai di sini
Jangan paksakan aku mengiyakan inginmu
Bila tak kau indahkan semua mimpi tentang kita

Haruskah kita seperti ini
Apakah semua harus berakhir sudah
Dan berhenti sampai di sini
Jangan paksakan aku mengiyakan inginmu
Bila tak kau indahkan semua mimpi tentang kita

(tentang kita, tentang kita) haruskah kita seperti ini
(tentang kita, tentang kita) haruskah kita seperti ini
(tentang kita, tentang kita) tak harus seperti ini (tentang kita)



Cibubur, 21 Jan 2014 Dini hari, Hujan, dingin
"Cuma karena kesalahan kecil, Obor itu menyala." 
@awale77

Selasa, 07 Januari 2014

Liburan Ke Tangkuban Perahu

Udah tahun 2014 lagi yah........
Nah lanjut cerita liburannya yah.....
Sebenarnya sich bukan liburan, kalau ke Bandung itu kewajiban.....hehehehe
Kewajiban nengokin mertua..... :)

Kali ini tujuannya Tangkuban Perahu, nama yang ga asing banget....tujuan wisata yg banyak dikunjungi kalau ke Bandung....
Agak aneh buat gw nich....11 tahun nikah dengan istri yang orang Bandung, baru kali ini berkunjung ke Tangkuban Perahu.....hahahahaha

Karena pas liburan awal tahun jadi perjalanan menuju Tangkuban Perahu sedikit macet di wilayah lembang. Namun setelah itu sepanjang perjalanan menuju Tangkuban Perahu kita disuguhi pemandangan yang luar biasa, pohon pinus dengan udara khas pegunungan yang sejuk.


Tangkuban Perahu sebenarnya adalah gunung berapi yang masih aktif. Adapun dinamakan Tangkuban Perahu karena bentuknya yang menyerupai kapal yang terbalik. Nah! Tempat ini erat sekali hubungannya dengan sebuah legenda tanah Sunda yang sangat terkenal, yaitu Sangkuriang. Gunung Tangkuban Perahu yang dari kejauhan tampak seperti perahu terbalik ini, konon katanya diakibatkan oleh kesaktian Sangkuriang. Dia gagal menyelesaikan tugas membuat perahu dalam satu malam untuk menikahi Dayang Sumbi, yang tak lain adalah ibu kandungnya. Begitu kesalnya Sangkuriang kerena tidak dapat menyelesaikan pembuatan perahu, dia menendang perahu yang belum jadi tersebut hingga menjadi gunung. (itu menurut legenda yang ada...dan diyakini sampai sekarang sperti itu, pada akhirnya saya pun bercerita tentang legenda tersebut ke anak saya Luna).

Memasuki lokasi wisata, jalan beraspal yang berkelok-kelok ditemani pemandangan hutan di sisi kanan-kiri terlihat sepanjang perjalanan. Di kawasan Gunung Tangkuban Perahu terdapat tiga kawah yang menarik untuk dikunjungi. Kawah tersebut adalah Kawah Domas, Kawah Ratu dan Kawah Upas. Kawah yang paling besar dan banyak dikunjungi adalah Kawah Ratu. Dengan beberapa jam berjalan kaki, kita bahkan dapat mengitari Kawah Ratu yang begitu luas sambil menikmati keindahan panorama Gunung Tangkuban Perahu.

Jika pergi ke sini dengan mengunakan kendaraan pribadi. Kendaraan dapat masuk ke dalam kawasan Kawah Ratu karena sudah tersedia tempat parkir kendaraan di dalamnya. Setelah parkir kendaraan kita langsung ditawarkan oleh pedagang masker. Karena memang sudah tercium bau belerang yang menyengat. 10 ribu 5 buah masker........

Kawah Ratu terlihat dari jalanan dibatasi pagar kayu. Melihat dinding-dinding kawah dan kepulan asap yang keluar dari dalam kawah, menciptakan pemandangan yang benar-benar luar biasa....Subhanallah!

Kawah Ratu - Tangkuban Perahu

Sesampai di Kawah Ratu kami disambut hujan.....tapi tenang!!! banyak pedagang jas hujan kok dan warung2 disekitar untuk tempat berteduh, diwarung tersebut kita bisa jajan gorengan seperti ubi,singkong dan tempe/tahu goreng tentunya plus kopi.


Di kawasan kawah ratu juga banyak terdapat toko2 penjual souvenir seperti syal,kupluk,ukiran dll. Dan juga terdapat penyewaan kuda untuk mengitari wilayah kawah. Sebenarnya masih banyak kawah2 di sekitar Gunung Tangkuban Perahu, berhubung jalan2 sama mertua jd sampai di kawah ratu aja sdh cukup.....hihihihihi

Seperti biasa, setelah selesai bergaya2 foto kami pun langsung melanjutkan perjalanan, menuju tempat makan karena perut sdh keroncongan....kali ini Gubuk makan "Mang Engking" Lembang yang kami tuju........


Setelah selesai menikmati makanan di Gubuk Makan Mang Engking kami pun melanjutkan perjalanan pulang.........

Daghhh!!! Sampai ketemu lg diperjalanan berikutnya

Salam,
@awale77



Tangkuban Perahu,Jawa Barat
02 Januari 2014




Rabu, 01 Januari 2014

Happy New Year 2014

Postingan di awal tahun 2014